Blogroll

kajian bahasa daerah

Bahasa-bahasa daerah di Indonesia mempunyai pengaruh dalam pembentukan dan pengembangan bahasa Indonesia. Sebelum mengenal bahasa Indonesia sebagian besar bangsa Indonesia mempelajari dan menggunakan bahasa daerah dalam interaksi kehidupan masyarakat. Ucapan dan cara penyampaian ide-ide dipengaruhi kebiasaan yang lazim digunakan oleh masyarakat itu. Bahasa daerah tetap dipelihara oleh negara sebagai bagian kebudayaan yang hidup.
Bahasa Batak Toba (yang selanjutnya disingkat BBT), merupakan salah satu bahasa daerah di Indonesia yang masih digunakan oleh masyarakat pendukungnya dalam kehidupan berinteraksi sehari-hari. Bahasa ini dapat dikatakan sebagai bahasa pertama dalam komunikasi sosial dari berbagai lapisan masyarakat Batak Toba.
Bahasa merupakan bagian dari kebudayaan yang universal mempunyai peranan penting sehingga melalui bahasa dapat dilihat tinggi rendahnya suatu bangsa. Komunikasi dengan menggunakan bahasa merupakan pemahaman dan pemberian respon yang kita berikan dapat berupa kalimat perintah, berita, pertanyaan, jawaban, dan lain-lain. Namun ada orang yang beranggapan bahwa kompetensi penggunaan bahasa seakan-akan dicapai dengan sempurna melalui keturunan dan warisan saja.
Pandangan ini keliru karena kemampuan penguasaan dan penggunaan bahasa harus melalui latihan-latihan baik mengenai pengucapan maupun mempergunakan bahasa dengan baik dan benar. Bahasa adalah alat komunikasi antar anggota masyarakat, berupa lambag bunyi suara yang dihasilkan oleh alat ucap manusia (Keraf 1984:16).
Di lain pihak ada komunikasi dilakukan dengan tulisan. Hal tersebut berarti kompetensi menyatakan pikiran dan perasaan dalam bentuk tulisan dan kemampuan memakai apa yang dicoba. Jadi relevansi bahasa terhadap pemikiran manusia sangat erat sekali. Sesuai dengan kodrat manusia maka kerangka karangan pemikirannya tetap berkembang, sesuai dengan lingkungan yang dihadapinya sehingga perkembangan bahasa juga ikut serta di dalamnya. Bukti yang nyata adalah ilmu pengetahuan dengan perkembangan tidak mungkin diterapkan tanpa bahasa.
Tidak selamanya seseorang yang berbahasa itu dapat menganalisis suatu bahasa yang akurat, baik bahasa ibu yang sedang atau yang akan dipelajari. Ilmu kebahasaan yang dimiliki akan menolong penutur untuk menuturkannya sebagaimana dituturkan oleh penutur asli bahasa itu.
BBT yang kita ketahui terdiri atas beberapa dialek, di antara dialek tersebut masih berperan di dalam kehidupan masyarakat sehari-hari, misalnya dengan ucapan, kegiatan kemasyarakatan dan interaksi sosial berlangsung dengan menggunakan BBT baik di tempat asal penutur di Kabupaten Toba Samosir maupun di daerah lainnya di tempat perantauan mereka.
Di Indonesia penelitian mengenai bahasa daerah kurang mendapat perhatian dari ahli bahasa, khususnya terhadap BBT. Mengingat hal ini penulis merasa perlu mengadakan penelitian terhadap bahasa Toba demi kelestarian bahasa tersebut.

sebagai contoh dapat saya sebutkan sebagai berikut :
Contoh:
SD : Manjaha koran bapa i kamar
‘Bapak membaca koran di kamar’


Menurut Samsuri (1981) dalam bukunya berjudul Kamus Linguistik Transformasi bahwa nominalisasi adalah: proses atau hasil perubahan bentuk kata menjadi bentuk-bentuk baru yang mempunyai distribusi seperti nomina dibentuk nominalisasi.
Kridalaksana (1984 : 132) mengatakan, “Nominalisasi adalah proses atau hasil membentuk nomina dari kelas kata lain dengan mempergunakan afiks tertentu”.
Dari kedua pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa nominalisasi adalah proses pembentukan kata benda.
Dalam membicarakan kata benda, penulis mengemukakan pendapat beberapa sarjana bahasa Indonesia yaitu:
C. A. Mess (1951 : 46) mengatakan, “Adapun kata benda sebagian terdiri dari kata dasar dan sebagian lagi terdiri dari kata keturunan. Kedua dari golongan itu selain dari bentuknya mempunyai sifat-sifat yang sama, sehingga pada tempatnya pula dimasukkan kepada satu jenis perkataan. Pada umumnya kata dasar mengucapkan nama benda-benda yang dapat diperiksa (kongkrit) seperti: nama alat, nama benda, nama jenis, nama diri, sedang kata benda yang diturunkan tu kadang-kadang dinyatakan hal-hal yang tak dapat diperiksa (abstrak) misalnya nama sifat keadaan, atau perbuatan. Tetapi kata benda yang diturunkan, sebegitu banyak juga memakai pengertian yang kongkrit, sehingga pembedaan itupun tidak berguna”.
S. Mulyono (1957 : 50) mengatakan, “Kata benda yang nyata adalah kata benda yang dapat dicapai dengan panca indra (dapat dilihat, diraba, dapat didengar, dirasai dan sebagainya) kata benda yang tidak nyata yakni menyatakan hal, sifat dan sebagainya yang diangan-angan sebagai berwujud, jadi beberapa pengertian yang dicairkan dari benda yang nyata”
Dari uraian di atas penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa pengertian kata benda itu adalah salah satu bentuk atau wujud mungkin berupa kata dasar dan mungkin pula kata jadian yang mempunyai sifat sama dan menyatakan benda atau yang dibendakan. Atau dengan kata lain, kata benda itu adalah semua kata yang merupakan nama diri, nama benda atau yang dibendakan dan bentuknya ada yang bentuk dasar, dan berbentuk turunan.
Serta dilihat dari ujud benda atau kata benda itu ada yang berwujud nyata (konkrit) dan ada yang tidak berwujud (abstrak).
Demikian juga dalam BBT, kata benda itu terdiri dari bentuk dasar atau berupa bentuk tunggal dan bentuk turunan atau kompleks. Serta wujud dari benda yang dimaksud ada yang nyata (konkrit) dan ada yang tidak berwujud (abstrak).


KESIMPULAN DAN SARAN
A Kesimpulan
1. Bahasa adalah alat komunikasi antara anggota masyarakat berupa lambang suara yang dihasilkan oleh alat ucap manusia.
2. Bahasa selalu berubah sesuai dengan perkembangan dan pengaruh yang didapatnya dari lingkungan bahasa. Perubahan terjadi karena adanya interaksi berbagai macam keperluan dan sistem hubungan yang makin terbuka dan mudah antara satu dengan yang lain.
3. Unsur – unsur linguistik yang secara kesatuan membentuk atau berfungsi untuk membentuk ataupun mempunyai kemungkinan membentuk suatu unsure yang lebih besar atau lebih tinggi pada tiap tingkat yang disebut bawahan langsung.
4. Bahasa daerah dan bahasa Indonesia memegang peranan penting dalam semua bidang kehidupan bangsa Indonesia. Bahasa sebagai suatu alat kebudayaan maupun bangsa dalam cirri khas mencerminkan hasil kebudayaan manusia.
Suatu hal yang tidak mudah disangkal bahwa masyarakat suatu daerah, umumnya merasa puas akan nilai yang terkandung dalam upacara adat yang terdapat pada suatu daerah, apabila mempergunakan bahasa daerah. Dengan demikian suku Toba pada umumnya, mempergunakan bahasa Toba pada upacara adat.
Bahasa Indonesia digunakan pada upacara- upacara resmi yang bersifat nasional, tugas antar jawatan pemerintahan maupun swasta, baik di sekolah - sekolah dasar sampai perguruan tinggi.
5. Transformasi Generatif itu merupakan proses atau kaidah perubahan dari struktur dalam menjadi struktur permukaan, baik dengan penambahan, penghilangan, permutasi, maupun pergantian.
6. Dalam menurunkan atau menderivasikan suatu bentuk ke bentuk lain didalam transformasi digunakan tanda–tanda atau simbol–simbol dan rumus–rumus untuk menganalisis serta menghasilkan bentuk–bentuk yang gramatis dalam suatu bahasa.
7. Selain komponen sintaksis, semantik, dan fonologi dalam menyusun suatu tata bahasa haruslah diberikan uraian tentang kaidah – kaidah sebagai berikut :
Kaidah sintaksis
Kaidah transformasi atau daftar isi
8. Syarat–syarat penulisan transformasi generatif itu harus memenuhi formal, eksplisit, praktis, general, dan ekonomis.
Rumus–rumus transformasi harus beraturan dengan baik.

B Saran
1. Melihat pentingnya kedudukan dan fungsi bahasa daerah di Indonesia kiranya para ahli bahasa memberikan perhatian lebih terhadap lembaga pendidikan yang memiliki tujuan sebagai cikal bakal pengembangan bahasa, khususnya bahasa daerah.
2. Penyelidikan terhadap bahasa – bahasa daerah terutama bahasa Toba perlu lebih di giatkan sebab bahasa daerah merupakan sumber kekayaan bahasa Indonesia yang tidak habis – habisnya.
3. Teori tatabahasa transformasi ini perlu diterapkan dalam pengkajian bahasa – bahasa daerah yang ada di Wawasan Nusantara.
4. Pemakaian istilah diusahakan agar seragam, baik bentuk maupun pengertian yang dimaksudkan. Kalau dapat diperlukan istilah Indonesia, dan istilah asing di indonesiakan supaya mudah diingat dan mudah dipakai juga dimengerti.



Labels : wallpapers Mobile Games car body design Hot Deal

0 komentar:

Posting Komentar

Search Terms : property home overseas properties property county mobil sedan oto blitz black pimmy ride Exotic Moge MotoGP Transportasi Mewah free-islamic-blogspot-template cute blogger template free-blog-skins-templates new-free-blogger-templates good template blogger template blogger ponsel Download template blogger Free Software Blog Free Blogger template Free Template for BLOGGER Free template sexy Free design Template theme blogspot free free classic bloggerskin download template blog car template website blog gratis daftar html template kumpulan templet Honda SUV car body design office property properties to buy properti new

TV online

Script by: http://www.andinifiandra.blogspot.com - 

Blogger news